Minggu, 23 November 2014

PUISI RINDU ANDREA HIRATA DALAM LASKAR PELANGI


RINDU

Cinta benar-benar telah menyusahkanku
Ketika kita saling memandang saat sembahyang rebut
Malamnya aku tak bisa tidur karena wajahmu tak mau pergi dari kamarku
Kepalaku pusing sajak saat itu

Siapa dirimu?
Yang berani merusak tidur dan selera makanku?
Yang membuatku bangun sepanjang waktu?
Kamu tak lebih dari seorang pemuda pengganggu!
Namun ingin kukatakan padamu
Setiap malam aku bersyukur kita telah bertemu
Karena hanya padamu, aku merasa rindu…



A ling 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar